Kamis, 21 Februari 2019

Echizen Matsushima Aquarium

Liat ikan
Hasil kreasi

Echizen Matsushima aquarium terletak di laut Jepang dan dekat dengan Tojinbo. Banyak atraksi yang ditampilkan disini al : ada pentas lumba-lumba, pinguin yang berjalan baris berpindah dari kandangnya sehingga kita bisa melihat dari dekat. Disini kita bisa memberi makan kura-kura laut, dan ikan bahkan bisa memegang octopus besar, lumba-lumba dan paus. Kita juga bisa turun ke laut untuk mengeksplorasi batu karang.

Ada teater 3 dimensi yang memutar film dinosauris, dan lehidupan laut. Jika anak suka berkreasi tersedia tempat untuk membuat aquarium dari gelas dengan desain sendiri dari pasir dan pernik binatang-binatang laut, dan terakhir disiram dengan lilin panas. Hasilnya lucu dan bagus-bagus, semakin banyak isi perniknya maka semakin mahal kita membayarnya karena harga berdasarkan bahan yang dipakai.

Untuk aquariumnya sendiri memang tidak sebesar dan selengkap Nagoya port aquarium. Disini ada aquarium ikan laut yang bisa dilihat dari atasnya, jadi kita bisa berdiri diatas aquarium dan dibawahnya banyak ikannya. Banyak koleksi kura-kura dengan berbagai jenis. Ada juga kuda laut yang berada di kawasan sendiri.

Echizen Matsushima ini buka sampai jam 9 malam, dan jika ingin harga tiket lebih murah pilih saja kunjungan untuk malam hari. Kalau kami kemarin datang di siang hari dengan tiket masuk 2.000¥ perorang sama dengan harga tiket Nagoya port aquarium.
Transportasi yang bisa digunakan untuk kesini, yang paling enak bawa mobil pribadi jika punya tapi naik kereta juga bisa dari stasiun Fukui pilih yang Echizen railway dan turun di Echizen stasiun, kemudian ganti naik bis didepan stasiun Echizen. Bisnya lewat tepat didepan aquarium.

Atraksi lumba-lumba
Pinguin baris





Angel Land Fukui..Science Museum..


Musim panas tiba saatnya jalan- jalan disekitar Fukui. Angel land menjadi pilihan karena cocok untuk anak-anak. Memiliki taman yang luas banget dengan berbagai fasilitas bermain : ada trampolin, ayunan, flying fox kecil,  aral rintang, naik turun terowongan, ayunan dan masih banyak mainan outdoor lain yang bisa dilakukan selain duduk santai piknkk dengan tikar dan makanan. Tersedia juga mainan indoor untuk anak berpetualang.

Jika kita memasuki museumnya, kita akan menjumpai segala hal tentang luar angkasa karena ini adalah science museum atau planetarium. Ada baju astronot, peraga dan foto peluncuran satelit dari NASA. Harga tiketnya juga murah bagi orang dewasa sedangkan untuk anak gratis. Di museum ini tersedia alat peraga yang bisa dicoba sendiri, ada juga monitor besar untuk membuat desain dinosaurus. Disini kita bisa naik simulasi satelit luar angkasa yang muat untuk 4 orang. Didalam satelit kita seperti menembus angkasa dan masuk ke perut bumi dengan segala goncangan dari mesinnya, terakhir kita akan muncul dan mendarat di Angel land. Satelit ini tersedia didalam museum dan tidak perlu membayar lagi.

Bangunan museum ini sangat besar dan ada bioskopnya juga kalau pengen nonton film. Selain itu ada kelas-kelas eksperimen. Anak-anak kemarin ikut sesi bikin satelit dari barang bekas, bikin jam, dan membuat hiasan gantung bentuk bumi, bulan. Permainan dan desainnya memilkki tema luar angkasa. Ada berbagai sesi untuk kreatifitasnya dan bisa diikuti dengan gratis. Ada juga kelas merakit robot.
Playground
Elsperimen
Angel land bisa dijangkau dengan bis dari sasiun Fukui dan turun didepannya atau naik kereta dari stasiun Fukui namun jalannya lumayan jauh dari stasiun pas turun.

Astronot


Trampolin

Flying fox









Rabu, 20 Februari 2019

Summer Festival..Festival Musim Panas..

10.000 fireworks
Jepang adalah negara 4 musim, dan musim panas jatuh dibulan Juni sampai bulan Agustus. Puncak musim panas terjadi di bulan Agustus yang suhunya bisa mencapai 33 derajat. Bulan Agustus juga dinanti anak sekolàh karena menjadi bulan libur sekolah. Selama 1 bulan penuh anak sekolah libur, tapi banyak tugas yang harus dikerjakan. Sense biasanya memberikan banyak pr yang harus dikumpulkan saat masuk sekolah lagi.

Selama liburan musim panas banyak festival yang bisa ditonton. Musim panas 2018  kemarin, kita melihat Fukui Phoenix festival selama 3 hari. Fukui Phoenix festival diadakan untuk merayakan pembangunan kembali kota Fukui setelah mengalami gempa bumi dasyat berkekuatan 7  magnitude pada tahun 1948. Fukui  berhasil bangkit dan memperbaiki segala kerusakan pada tahun 1952, dan mulai digelarlah festival ini.

Fukui Phoenix festival memiliki 3 agenda acara yaitu parade tari, kembang api, dan Fukui illumination. Parade tari (Yasokoi parade) di sepanjang jalan Phoenix dekat stasiun Fukui yang diikuti 40 grup dari instansi pemerintah, kantor, bank, masyarakat, kampus, sekolah yang ada di Fukui. Parade ini menampilkan tarian, drum dengan 300 orang personil.
Yasokoi Parade

Festival kembang api /Fukui Phoenix fireworks dilakukan ditepian sungai Asuwa dengan menggunakan 10.000 kembang api. Ribuan orang akan berkumpul dan melihat kembang api, banyàk orang yang menggunakan kimono. Kita berkumpul ditepian sungai dengan membawa tikar dan makanan untuk menunggu kembang api dinyalakan. Sebenarnya tidak harus ke lokasi untuk menikmati kembang api, karena dari pusat kota Fukui juga kelihatan, tapi mumpung ada kesempatan kita tidak menyia-nyiakan dengan melihat dilokasi dan merasakan sensasinya.
Fireworks festival


Selain itu ada  Fukui moathlight Festival (Illumination at Fukui Castle) dengan menyalakan 6000 lilin di lokasi bekas reruntuhan castle. Saat ini, lokasi bekas Fukui Castle digunakan sebagai kantor perfectural atau kantor gubernur. Festival ini dilakukan untuk mengenang korban peristiwa pengeboman dan gempabumi yang meruntuhkan castle.

Illumination festival




Selasa, 19 Februari 2019

Mikuni beach & fireworks festival

Mikuni beach
Fukui Perfecture memiliki pantai diujung kota Sakai city yang disebut dengan Mikuni Minato beach dikenal juga sebagai sunset beach. Pantai ini menghadap ke Korea Selatan, jika menyeberangi pantai ini, kita akan sampai di Korea.
Di pantai ini banyak kapal nelayan mencari ikan. Saat main dipantai tanpa sengaja kita bertemu pemuda yang ngomong pakai basa Indonesia dan seperti biasa orang diperantauan yang gak kenal berasa ketemu saudara, lalu ngobrol. Ternyata mereka bekerja di kapal sebagai nelayan. Mereka cerita kalau di Jepang ikan yang dibawa ke darat harus fresh jadi gak perlu berminggu-minggu dilait, cukul 2 hari dan pulang. Hasil tangkapan yang dijualpun memiliki standar seperti ikan atau udang harus utuh dan bagus. Kalau ada sapit atau kepala lepas tidak bisa dijual lagi dan ini biasanya dikasih ke nelayan sampai mereka bosan makan. Kalau lagi musim dingin biasanya banyak kepiting. Oh iya Fukui terkenal dengan kepitingnya bahkan dulu Fukui disebut echizen. Jangan lupa untuk mencoba echizen crab kalau ke Fukui.
Kok malah cerita nelayan bukan pantai
Mikuni Minato bisa ditempuh dengan kereta dari stasiun Fukui dengan memilih Mikuni awara line, naik sampai ujungnya kita baru turun distasiun terakhir di stasiun mikuni minato. Desain stasiun yang kecil dan klasik ini dibuka pada 15 Desember 1927.
Mikuni minato beach ini bagusnya di kunjungi saat sore hari  untuk melihat matahari terbenam. Mikuni beach pantainya bersih dan bagus. Banyak yang berenang dan kite surfing dipantai saat musim panas. Pantai ini akan ramai pengunjung pada saat musim panas karena ada pesta kembang api. Pesta kembang api dilakulan pada malam hari tapi pengunjung sudah berdatangan sejak pagi untuk mengapling tempat strategis biar bosa melihat pemandangan bagus. Biasanya mereka membawa tenda dan berkemah ditepi pantai. Kalau mau enak bisa juga beli tiket untuk duduk dikursi yang telah didijejer dari ujung ke ujung pantai. Berhubung kita santai jadi yah ngemper aja dipasir bawa tiker, banyak orang yang duduk ngemper juga sampai penuh pantainya. Semakin malam semakin penuh dan mesti jalan jauh untuk mencari tempat kosong. Kalau festival gini banyak yang pakai baju adat baik cowok ato cewek pakai kimono. Acara dimula jam 19.30 dan banyak banget kembang apinya sampai ribuan, bahkan ada yang khusus dibawa kapal untuk dinyalakan dengan membentuk formasi diangkasa. Tapi sayang kita tidak bisa nonton sampai selesai, disamping anak-anak udah cape karena jalan seharian juga menghindari antrian panjang naik keretanya. Pas berangkat aja kereta sampai penuh banget dan gak bisa masuk. Pulangnya sudah lumayan antri naik keretanya dan penuh, tapi masih untung gak sepenuh pas berangkat berdirinya seperti pepes di krl.
Kita sudah 2 kali ke pantai ini untuk main air serta menikmati sunset serta saat melihat festival kembang api. Dideket pantai juga ada onsen. Sudah tau kan onsen itu apa, tempat pemandian air panas. Ini tempat favorit orang Jepang.
Untuk masuk kepantai tidak perlu bayar, turun dari kereta, keluar stasiun dan kita sudah bisa melihat pantai.  Jalan terus aja menyusuri pantai untuk mencari tempat nyaman untuk bermain.
Fireworks festival

Senin, 18 Februari 2019

Dinosaurus Museum

Fukui Dinosaurus Museum adalah museum dino terbesar di Jepang dan menjadi pusat penelitian dan pendidikan. Museum ini dibangun didekat penemuan fosil. Museum ini terletak di kota Katsuyama, Fukui Perfecture.
Kami pergi ke museum ini dengan naik kereta dari stasiun Fukui dengan tujuan Katsuyama di jalur 2. Harga tiket sekali jalannya 770¥, dan kita memilih one day pass yang lebih murah 1400¥ bisa naik turun kereta seharian sepuasnya. Untuk one day pass ini hanya tersedia di hari Sabtu dan Minggu. Lama waktu yang dibutuhkan menuju stasiun Katsuyama sekitar 1 jam. Untuk menuju lokasi, dari stasiun Katsuyama, kita berganti naik bis didepan stasiun dengan tujuan Museum Dino. Tarif bisnya 300¥  untuk dewasa dan 200¥ untuk anak-anak, setelah 15 menit sampai di museum dino. Jalan menuju lokasi masih lancar karena masih pagi. Tiba di Museum anak-anak langsung lapar karena pagi cuma makan sedikit, jadi kita buka bekal dan makan di galery yang menjual suvenir dan makanan. Tempatnya nyaman ada tempat duduk dan ber ac jadi bisa makan dg tenang. Kenyang baru kita bertualang di dunia dino.
Masuk gate kita tidak perlu beli tiket karena ini hari minggu dan minggu ketiga jadi untuk masuk museumnya gratis. Ada program gratis museum di hari minggu setiap minggu ketiga tiap bulannya. Lumayan hemat tidak perlu membeli tiket seharga 720¥.
Museum Dino ini terdiri dari 4 lantai, dan saat masuk kita akan disambut oleh Tyrannosaurus Rex. Di museum ini memamerkan lebih dari 40 dinosaurus skeleton termasuk dinosaurus lokal seperti Fukui Raptor dan Fukui saurus. Fosil dan batu-batuan yang ditemukan juga dipamerkan di museum ini. Untuk menarik pengunjung terdapat animasi t rex yang akan memangsa dino, digambarkan dengan 2 layar TV dan jika dilihat dengan seksama berasa hidup. Tubuh kita akan berasa kecil karena dino dan teman-tamannya memiliki ukuran yang sangat besar dan tinggi.
Di kawasan dino ini ada wahana lain selain di museumnya, kita bisa menjelajah hutan dinosaurus dengan jalan kaki dan mesti beli tiket sebelum masuk.  Oh iya ada wahana satu lagi yaitu taman bermain dan ini gratis. Ada banyak mainan dan kolam untuk bermain air bagi anak-anak.


Dinosaurus Museum

Hutan dinosaurus.